Kamis, 20 Maret 2008

Asia Phobia

Waktu kuliah dulu, di antara teman ada guyonan soal kenapa Australia selalu menempatkan Indonesia sebagai ancaman utama. Istilahnya "invasi dari utara". Bahkan memang ada dokumen pertahanan Australia yg jelas-jelas mengatakan hal itu. Nah, guyonannya adalah, orang Australi 'males' bila dijajah Indonesia karena kalau mau bikin KTP pasti jadi repot, belum lagi ada pungutan sana-sini. Benar-benar tipikal gaya birokrasi banyak negri Asia.

Di NZ, kekuatiran pengaruh jelek Asia juga tentu ada. Salah satunya, pernah ditemukan kasus penyuapan pembuatan SIM oleh jaringan warga Tiongkok yang tinggal di Auckland. Atau terjadi pembunuhan ala Triad, dimana seorang germo rumah bordil China tergeletak mati di dalam mobil yang diparkir di tempat ramai.
Hal-hal buruk dari Asia membuat banyak orang Kiwi mulai merasa terganggu.

Bila siang hari anda berjalan di kawasan teramai Auckland, Queen Street, anda akan merasa bukan berada di negri barat, tapi lebih mirip seperti di salah satu kota di negara Asia Timur, karena mayoritas yang akan kita temui adalah orang-orang berkulit kuning dengan mata yang sipit (bisa China, Korea, Taiwan atau Jepang).

Kalau kemudian ada sekelompok remaja Asia yang naik mobil dengan roda ceper, lalu memacu dengan gaya berkendara seenaknya dan mengeraskan car audionya sambil membuka kaca mobil, orang-orang Kiwi cuma bisa mengumpat dengan perkataan, "bloody Asian".


1 komentar:

Anonim mengatakan...

Sorry, bukannya rasis terhadap bangsa mata sipit asia, terlebih lagi utk chinesse, suamiku menggambarkan mereka sebagai " cockroach" krn mereka ada dimana-mana dibelahan bumi negara manapun! huh